Minggu, 28 Desember 2014

Resolusi 2015





Sebentar lagi kita akan mengucapkan selamat tinggal kepada tahun 2014, dan mengucapkan selamat datang kepada tahun 2015. Seperti biasanya, pergantian tahun akan dirayakan dengan banyak sukacita, meniup terompet, menyalakan petasan, begadang hingga subuh, keliling kota dengan mobil atau motor seakan lupa harga bbm baru saja naik.


Semua itu sah dan boleh saja kita lakukan, namun ada satu hal yang penting dilakukan setiap pergantian tahun. Orang-orang bilang namanya resolusi. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, resolusi artinya putusan atau kebulatan pendapat berupa permintaan atau tuntutan yang ditetapkan oleh rapat (musyawarah, sidang); pernyataan tertulis, biasanya berisi tuntutan tentang suatu hal. Kalau kita merujuk pada arti tersebut, berarti resolusi adalah hasil rapat yang biasanya berisi tuntutan. Misalnya, ketika organsiasi mahasiswa akan melakukan aksi, terlebih dahulu mereka merapatkan solusi dan tuntutan apa yang akan mereka tuntut. Hasil dari rapat tersebut disebut resolusi. Namun kata tersebut sekarang telah mengalami perluasan makna.  Makna dari resolusi bisa berarti  harapan yang sungguh-sungguh dari pribadi seseorang.

Membuat resolusi artinya kita membuat suatu tujuan, target, yang akan kita capai di tahun yang akan datang. Tahun depan anda mau ngapain, mau berbuat apa. Biasanya resolusi ini dipadukan dengan instrospeksi terhadap apa yang sudah kita raih (dan apa yang belum) selama setahun kemarin.

Berikut beberapa resolusi yang bisa anda coba untuk tahun 2015:



1.         Resolusi Kesehatan. Kesehatan adalah sesuatu yang sangat berharga. Jangan menunggu sakit untuk mengetahui betapa berharganya kesehatan. Ada beberapa langkah untuk mendapatkan hidup yang lebih sehat.



a.         Kurangi berat badan apabila berlebih. Untuk yang terbiasa hidup dan bekerja di balik meja, jangan tenggelam dalam kenyamanan duduk anda. Lakukan olah raga dan diet sehat yang anda sukai. Mungkin anda bisa mencoba OCD, Indobarian, dll

b.         Berhenti jadi omnivora (pemakan segala). Seleksi makanan dan minuman anda, pilih makanan dan minuman sehat, jauhi atau kurangi junkfood yang mengandung banyak resiko kesehatan.

 c.         Lakukan olah raga secara teratur. Olahraga menjauhkan penyakit. Selain itu, olah raga juga menjaga tubuh kita selalu siap untuk kita ajak beraktifitas saat dibutuhkan.

d.         Hindari (atau kurangi) stress dan hindari berbagai penyebabnya. Meskipun sulit untuk menghindari stress pada saat jaman sekarang ini, setidaknya kurangilah kondisi-kondisi yang menyebabkan stress. Lakukan semua tugas dan kewajiban dengan hati gembira, maka stress terhadap pekerjaan anda akan jauh berkurang.

e.         Konsumsi cukup air minum dan anti oksidan. Ngopi, ngeteh, nyoda, boleh-boleh saja, namun jangan lupakan air putih. Delapan gelas atau dua liter sehari akan membantu ginjal anda melaksanakan tugasnya.

f.          Berhenti mengkonsumsi alkohol dan merokok. Sudah banyak penelitian dan bukti empiris tentang bahaya merokok dan minum alkohol, jadi kenapa anda masih melakukannya?

g.         Hindari Narkoba. Jangan sekali-kali mencoba narkoba. Sekali anda mencoba anda akan menyesal selamanya. Narkoba berpuluh-puluh kali lebih berbahaya dari merokok maupun alkohol. Jadi, don’t try this anywhere, anytime.

2.         Resolusi keluarga. Kita bekerja keras, berangkat pagi pulang petang pontang panting tentunya untuk keluarga. Namun jangan sampai rutinitas pekerjaan membuat anda lupa bahwa keluarga juga membutuhkan kehadiran anda.

   
a.         Luangkan waktu. Terkadang kita bekerja 24 jam sehari, 7 hari seminggu. Memang kita bekerja untuk keluarga, tapi jangan lupa untuk hadir terutama pada waktu-waktu yang membutuhkan kehadiran anda. Saat pengambilan raport, saat anak kita tampil mewakili kelas, saat istri kita berobat. Luangkan waktu untuk ada bagi mereka.

b.         Beri kejutan atau hadiah. Carilah momen-momen khusus keluarga anda, dan berikanlah kejutan kepada istri atau anak anda. Terkadang hadiah bukan dinilai dari seberapa mahal benda tersebut, namun dari niat kita untuk mengingat momen spesial tersebut.

 c.         Liburan seru sekeluarga. Saat weekend, tidak ada salahnya sesekali anda berlibur sekeluarga. Lupakan mall, pergilah ke tempat dimana anda bisa berinteraksi dan beraktifitas bersama seluruh keluarga.

3.         Resulusi finansial. Saatnya meninggalkan gaya hidup besar pasak daripada tiang. Ada beberapa yang bisa kita lakukan untuk keuangan yang lebih baik.
 

a.         Mulai menabung. Tujuh puluh persen rakyat indonesia belum memiliki tabungan. Jika anda termasuk dari tujuh puluh persen tersebut, sudah saatnya anda berubah. Mulailah menabung. Bukan menabung untuk modal mudik lebaran, namun menabung untuk investasi.

 b.         Jangan besar pasak daripada tiang. Biasakan sebelum membeli sesuatu, tanyakan kepada diri anda, apakah barang tersebut anda butuhkan, atau anda inginkan. Jika jawabannya adalah yang kedua, sebaiknya anda pertimbangkan ulang untuk membelinya.

Demikian beberapa resolusi yang dapat kita coba laksanakan di 2015. Semoga hidup kita lebih baik tahun depan. Amien…

1 komentar:

  1. Semoga dengan datangnya Tahun Baru, ada HARAPAN BARU, REJEKI BARU, RUMAH BARU, KENDARAAN BARU DAN NUANSA BARU yang membuat hati kita senang dalam bekerja dan beraktifitas.....tapi jangan cari ISTRI BARU juga ya..... hehehe.......aamiin.....

    BalasHapus